15 Hal Yang Dilakukan Oleh Orang Bahagia

Bahagia? Apa itu bahagia? Hmm, yang saya tahu ada Toko Bahagia punya Roy Saputra. Lalu apa lagi ya? Pada intinya siapapun mencari kebahagiaan dalam levelnya masing-masing. Upaya pencarian itu yang kemudian berwujud pada bagaimana mencarinya dan apa yang dilakukan. Nah, mengutip dari sini, ada 15 hal yang dilakukan oleh orang-orang nan bahagia. Apa saja? Mari kita simak. Bukan Jan Simak, kalau mah pemain bola mabukan.

1. Orang Bahagia Tidak Lupa Bermimpi

Orang bahagia selalu bermimpi dan selalu percaya bahwa mimpi itu mungkin, dapat diraih, dan bisa dilakukan. Mimpi itu menjadi buah dari pemikiran, dan kemudian mereka merencanakan segala sesuatu untuk mencapai itu. So simpel.

2. Orang Bahagia Tidak Egois

Kalau ada orang egois, boleh jadi dia tidak bahagia. Saya bertemu dengan banyak orang di bidang pelayanan dan melihat betapa mereka bahagia ketika melakukan itu. Berbagi bersama orang lain--baik itu yang membutuhkan dan yang sama-sama berbagi--adalah wujud kebahagiaan seseorang.

3. Orang Bahagia Tidak Tergantung Pada Barang

Ada orang yang hanya bahagia kalau punya mobil merk anu. Atau kalau sudah membeli tas atau baju. Hmm, itu mah bukan bahagia. Itu bentuk terapi dengan cara yang tidak akan selalu benar. Apalagi kalau barangnya adalah OOM ALFA.

4. Orang Bahagia Tidak Lupa Beraksi

Lagu KOTAK? Ya, kali. Tapi beraksi disini adalah tindakan yang dilakukan terhadap segala mimpi dan tujuan untuk mengubah hidup mereka. Mereka melakukan aksi-aksi itu tanpa alasan untuk meniadakannya.

5. Orang Bahagia Tidak Membandingkan Dirinya Dengan Orang Lain

Teman-teman saya sudah bawa mobil, sementara saya cuma jadi tukang fotokopi, itu kalau dipikirkan benar-benar pasti bikin stress. Dan kerasa sekali, memang. Ternyata begitu, orang bahagia nggak akan membandingkan dirinya dengan yang lain karena setiap manusia itu unik. Membandingkan diri sendiri dengan orang lain dan pencapaian mereka adalah hal terburuk untuk mensabotase kepercayaan diri sendiri. Kamu ya istimewa. Ahay!

6. Orang Bahagia Tidak Mengeluh

Orang-orang bahagia tidak akan menghabiskan hidupnya untuk mengeluh. Orang bahagia tahu bahwa setiap orang punya siklus sendiri-sendiri dan selalu menikmati momen yang terjadi, tidak mengeluh, apalagi menyesal berlebihan. Hidup ini pendek, sob!

7. Orang Bahagia Tidak Membiarkan Orang Lain Membentuk Dirinya

Seperti posting sebelum ini, ada kalanya orang-orang kebanyakan ngomong. Orang bahagia mah tidak mengiyakan itu karena mereka tahu kalau mereka mengikuti kata hati sendiri, dan membuat keputusan sendiri. Mereka adalah pemimpin terhadap diri mereka sendiri.

8. Orang Bahagia Tidak Menyesal Berlebihan

Seperti saya tulis tadi, orang bahagia tidak akan menyesal banget. Setiap kesalahan akan diambil sebagai pelajaran untuk keberlanjutan hidup. Orang bahagia memaafkan orang lain dan berjalan terus dengan mengesampingkan ketidakbahagiaan atau perasaan emosional tertentu.

9. Orang Bahagia Tidak Memperkenankan Negativitas

Bukan negatif hamil, ya! Orang bahagia tidak akan memperkenkan orang-orang negatif atau mungkin kondisi untuk membuat mereka marah dan kecwa. Emosi natural mungkin ada, tapi selalu ada cara menanganinya. Orang bahagia akan menghabiskan waktunya pada orang-orang yang berkontribusi pada kebahagiaan mereka. Itu sebabnya keluarga dan pekerjaan harus jadi sumber bahagia.

10. Orang Bahagia Tidak Bikin Orang Down

"Goblok, Lu!" mungkin adalah statemen yang nggak akan dikeluarkan oleh orang bahagia, kecuali dalam konteks guyon konco. Orang bahagia akan peduli pada orang lain dan nggak bikin mereka down.

11. Orang Bahagia Tidak Lupa Pada Kesehatan

Nah ini, seringkali ada orang yang tampak bahagia, tapi mereka lupa pada kesehatan sendiri. Saking bahagianya kerja, lalu tidur larut, bahkan nggak tidur, dan minum segala macam yang sifatnya mendoping. Padahal salah. Orang bahagia akan menghabiskan waktunya untuk makan sehat, olahraga, atau apapun yang terkait kesehatan badan dan jiwa. Bukan jiwo, kalau itu mah tukang nganter galon di Kedasih.

12. Orang Bahagia Tidak Lupa Berterima Kasih

Saya sering meladeni pasien di balkesmas. Kalau yang tampak bahagia, walau sakit, mereka akan mengucap terima kasih. Beda sama yang sakit tapi menggerutu, ya lepas saja. Pada akhirnya, orang bahagia akan selalu berterima kasih dan bersyukur atas segala rahmat yang diterimanya.

13. Orang Bahagia Tidak Buang-Buang Waktu

Ini nampol saya banget sebagai orang yang suka bilang nanti-nanti. Ya, orang bahagia tidak akan menyia-nyiakan waktunya untuk sesuatu yang tidak berguna karena waktu itu begitu berharga. Jadi pasti digunakan dengan bijak. Orang bahagia nggak akan mau kehilangan sesuatu yang tidak bisa didapatkan kembali.

14. Orang Bahagia Tidak Lupa Fokus Pada Yang Dia Mau

ISO 9001 selalu bilang fokus pada pelanggan, dan orang bahagia selalu fokus pada segala sesuatu yang benar-benar dia inginkan. Memang kadang untuk melangkah itu bisa menakutkan, tapi nyatanya orang bahagia akan tetap berjalan daripada mentok dan tidak bahagia. Berjalan memang tidak berarti langsung dapat bahagia, tetapi kalau fokus pada keinginan kiranya hidup menjadi lebih indah.

15. Tentu saja, Orang Bahagia Tidak Lupa Untuk Berhagia

Karepe opo iki? Ya, memang begitu. Namanya saja orang bahagia, pastinya mereka nggak akan lupa untuk berbahagia setiap harinya. Kebahagiaan adalah pilihan dan juga sebuah ilmu. Kebahagiaan datang dari hal yang kita pilih untuk pikirkan, dari cara kita membentuk perasaan. Ya, mau bahagia atau tidak itu pilihan kita kok. 

Jadi, mari kita berbahagia!